topmetro.news- Usai melaksanakan operasi Lilin Toba 2023 lalu, yakni pelaksanaan tugas pengamanan perayaan Natal 2023 dan liburan tahun 2024, selanjutnya dalam kesempatannya, pihak keluarga besar Polres Toba khususnya bagi personel yang beragama Kristen dan Katolik melaksanakan perayaan Natal 2023, sekaligus dirangkai dengan ibadah syukuran tahun baru 2024.
Pada pelaksanaan, pihak Polres Toba menggelar langsung di Gereja Oikumene Polres Toba, Selasa, sore, (16/1/2024).
Perayaan Natal mengusung tema ‘Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi diantara manusia yang berkenan kepadaNya’. Di kutip dari Nats Alkitab, Lukas 2:14.
Dengan Subtema “Dengan semangat kerendahan hati menyambut kelahiran Yesus Kristus, melalui peran Polri yang Presisi, Berintegritas, Mengasihi dan Melayani guna mewujudkan Pemilu damai menuju Indonesia Maju”.
Isi Khotbah
Dalam ibadah, khotbah yang Pastor Hotraja Purba sampaikan menuturkan bahwa saat ini banyak pihak yang mempertanyakan. Bahkan meragukan kenetralan Polri dalam Pemilu tahun ini. Oleh sebab itu, ia berpesan dan mengajak agar Polri benar-benar bisa menunjukkan dan menjaga kenetralan untuk menjawab keraguan masyarakat.
Usai ibadah, selanjutnya sambutan mewakili masyarakat yang hadir. Yakni J. Panjaitan, menyampaikan rasa optimisnya, bahwa Polri pasti berupaya semaksimal mungkin untuk mewujudkan Pemilu damai pada tahun 2024 ini.
Selain itu, tak luput J. Panjaitan juga berpesan dan meminta agar pihak polri terkhusus Polres Toba, untuk dapat memberantas judi dan narkoba di wilayah hukum Polres Toba.
“Saya harap Pak Kasat Narkoba berantas itu narkoba sampai ke akar-akarnya. Pak Kapolres mohon ijin, perjudian juga harus diberantas,” ucap tegasnya. Di sambut tepuk tangan hadirin sebagai ungkapan dukungan.
Selanjutnya, pada awal sambutan Kapolres Toba, AKBP Wahyu Indrajaya, menyampaikan ucapan selamat Natal 2023, dan tahun baru 2024 bagi seluruh hadirin. Ia juga merespon apa yang diharapkan tokoh masyarakat J. Panjaitan, akan tugas Polri, khususnya Polres Toba dalam memberantas penyakit dan bentuk- bentuk kejahatan yang ada di tengah-tengah masyarakat Toba.
Makna Natal
“Tadi bapak dari tokoh masyarakat telah menyampaikan seperti apa wujud Polri yang mereka inginkan. Maka saya juga meminta kepada kita semua, terkhusus kepada keluarga besar Polres Toba. Natal jangan jadi rutinitas, tetapi ada makna lebih di dalamnya. Bagaimana semangat dan damai natal itu kita rasakan dan kita sebarkan kepada saudara-saudara kita,” katanya.
Sementara mewakili Forkompimda, oleh Kajari Balige, Dohar Nainggolan, menyampaikan kebanggaannya atas berdirinya gereja Oikumene di Polres Toba.
Terkait tugas Forkompimda dalam menyukseskan Pemilu 2024 mendatang, Dohar juga menyampaikan dihadapan seluruh hadirin, bahwa pihaknya Kejaksaan Negeri Tobasa, Polres Toba, dan seluruh unsur Forkopimda Toba, akan berkomitmen dan tetap bersinergi dalam menjaga keamanan Pemilu 2024, yang akan dilaksanakan pada 14 Februari mendatang.
“Kita tetap sinergi dalam menghadapi tahun politik ini,” katanya singkat sebelum mengakhiri sambutannya.
Selain ibadah perayaan Natal dan syukuran tahun baru, pihak Polres Toba juga berkesempatan memberikan tali asih kepada pihak Panti Karya Hepata HKBP, berupa sembako. Selain itu, Polres Toba juga menyerahkan tali asih kepada purnawirawan Polri dan Warakawuri (istri yang di tinggal mati oleh suami yang militer juga janda- Polri).
Hadir Wakil Bupati Toba, Tonny M. Simanjuntak, Pabung Kodim 0210/TU, Mayor Arh. A.S. Butarbutar, dan sejumlah pimpinan OPD (organisasi perangkat daerah, Kabupaten Toba), dan undangan lainnya.
Penulis: Guntur
